Sekilas Info

Proyek Peningkatan Jalan Di Gut Jaya Bakti Kecamatan Ketungau Tengah Dimulai

unnamedSINTANG | SenentangNews.com-Masih buruknya infrastruktur jalan di daerah perbatasan terutaman yang menggunakan ruas jalan Dusun Nanga Enteloi, Sungai Buaya dan Semudik Desa Gut Jaya Bakti Kecamatan Ketungau Tengah bakal segera berakhir.

Selasa (27/10) Kemarin-red Penjabat Bupati Sintang Alexius Akim secara resmi melaunching proyek peningkatan ruas jalan sepanjang 9 KM dengan dana sebesar 2,9 M yang bersumber dari dana Alokasi Khusus (DAK).

Menurut Akim kondisi jalan dari Nanga Merakai menuju ke arah Nanga Kelapan sangat memprihatinkan. dimana akses jalan yang menghubungkan beberapa desa memang sudah layak di bangun dan ditingkatkan.

“Kita tidak perlu lama melihat ke belakang, satu tahun yang lalu saja, masyarakat di sini untuk menuju Nanga Merakai sangat susah. Namun saat ini kita sudah bisa menikmati jalan yang lebar dan mulus dari jalan poros perbatasan pada titik Simpang Sepulau menuju Dusun Semudik,”kata Akim.

Mengenai pembangunan jembatan gantung Sungai Sekalau lanjut kadis Pendidikan Propinsi Kalbar ini mudah-mudahan sudah masuk dalam usulan pada musrenbangdes, musrenbang kecamatan dan musrenbang kabupaten.

“Dengan ditingkatkannya status jalan di Sini Kita juga akan segera buka SMA Negeri di Nanga Seran,” ujarnya.

Jefray Edward Ketua DPRD Sintang menjelaskan bahwa pembangunan di Ketungau Tengah memang cukup banyak.

"Saya banyak menerima tembusan usulan pembangunan dari pemerintah desa dan kecamatan Ketungau Tengah. Masyarakat di sini hendaknya bersyukur karena sudah mendapatkan alokasi anggaran untuk membangun jalan di sini” jelas Jefray Edward.

Yusri Pimpin CV. Cahaya Ketungau mengharapkan agar pemerintahan desa bisa mensosialisasikan rencana pembangunan jalan ini khususnya dalam hal tanam tumbuh.

“Saya minta kerjasama dari masyarakat supaya dana ini bisa kita manfaatkan sebaik-baiknya bagi perbaikan infrastruktur dasar yang baik. Jangan sampai dana ini menjadi tidak efektif gara-gara persoalan tanah tumbuh,” tegas Yusri.

Dakun Camat Ketungau Tengah menjelaskan bahwa desa dan dusun di Ketungau Tengah 90 persen sudah terhubung dengan jalan darat dan bisa dilewati kendaraan roda dua dan empat.

"Dalam sebuah pembangunan tentu ada persoalan, namun saya minta setiap persoalan bisa diselesaikan bersama. Supaya pembangunan akan terus ada di wilayah ini” pinta Dakun.

Tanggi Kepala Desa Gut Jaya Bakti menyampaikan rasa senangnya karena jalan paralel perbatasan sudah dikerjakan oleh Denzipur. “Dan terlebih jalan desa juga akan segera dibangun oleh Pemkab Sintang sehingga masyarakat tiga dusun bisa menikmati jalan yang baik,”katanya.

Skial warga Nanga Enteloi menyatakan setuju dan mendukung pembangunan dan pelebaran jalan dari Simpang Sepulau menuju Semudik.

“Bahkan saya siap menjaga peralatan berat yang akan bekerja” tutur Skial. (slh/red)

error: Content is protected !!