Sekilas Info

Segudang Keluhan Disampaikan Masyarakat, Saat Anggota DPRD Sintang Tuah Mangasih Reses di Desa Pangkal Baru

1SINTANG | SenentangNews.com-Minimnya perhatian pemerintah di berbagai sektor penunjang pembangunan masih sangat kental dirasakan sebagian masyarakat Sintang, tak terkecuali masyarakat yang bermukim di Desa Pangkal Baru SKPC SP 6 Kecamatan Tempunak merasakan adanya kesenjangan. Porsi pembangunan yang dirasakan masyarakat setempat sangat tidak adil.

Hal ini mengemuka pada reses anggota DPRD Sintang Tuah Mangsih ST,M.Si, ke Desa Pangkal Baru Kecamatan Tempunak Kabupaten Sintang, Selasa (1/1) kemarin. Reses yang di hadiri sekitar tujuh puluh orang di aula kantor desa Pangkal Baru tersebut juga dihadiri beberapa desa tetangga seperti desa Mengkurat Baru dan beberapa perwakilan dari desa Tinum.

2Menurut pria ramah senyum ini, melalui reses inilah peran anggota dewan akan maksimal, baik menyerap maupun mengawasi tak langsung pembangunan. Reses yang juga menampung berbagai keluhan, kritik serta usulan pembangunan adalah modal bagi wakil rakyat untuk dapat menyampaikan aspirasi tersebut kepada pemerintah daerah.

“Anggota DPRD mendapat tugas yang harus dilaksanakan pada saat reses, yaitu mengakomodir semua aspirasi warga. Menjadi tugas kami untuk segera melaporkan apa yang telah dirasakan oleh masyarakat soal kekurangan, hambatan maupun kesenjangan di semua sektor penunjang pembangunan daerah,” katanya di hadapan masyarakat yang hadir.

3Di Desa Pangkal Baru ia mendapati fakta, kesenjangan pembangunan. Warga mengaku perhatian pemerintah masih sangat minim di bidang infrastruktur, terutama akses jalan yang penting dalam menunjang aktivitas masyarakat dalam hal memutar roda perekonomian.

Warga setempat hingga saat ini tidak pernah merasakan jalan yang beraspal. Padahal jalan merupakan hal prioritas, dan kondisinya diakui sangat memprihatinkan apalagi saat musim hujan tiba. Tak hanya sektor infrastruktur, masyarakat yang datang pada saat reses juga mengeluhkan tentang minimnya air bersih dan pembanunan tower.

Husen satu diantar masyarakat Desa Pangkal Baru mengatakan hingga saat ini masyarakat sangat mendambakan pembanguna tower di daerah mereka. Pasalnya lanjut Husen untuk memperlancar hubungan komunikasi jarak jauh, sangat dibutuhkan adanya jaringan yang mendukung.

“Di desa kami paling susah jaringannya, kalau ada orang nelfon jadi pengen marah terus, karena suaranya putus-putus‎ dan paling payah dihubungi ataupun menghubungi,” katanya berkeluh kesah.

4Di sisi lain warga yang berprofesi sebagai tenaga pengajar juga berkesempatan menyampaikan aspirasi kepada Politisi PDIP itu. Mereka berharap mendapat kebijakan pemerintah daerah dalam hal pembangunan rumah sekolah SMP di desa Pangkal Baru.

“Seluruh aspirasi dan usulan ini akan secepatnya saya ke pemerintah Sintang melalui rapat dengan dinas terkait. Namun besar harapan saya kepada masyarakat agar terus mendukung penuh pembangunan yang dilakukan pemerintah untuk kesejahteraan warga di Desa Pangkal Baru ini,” jelasnya.

Politisi Tempunak Sepauk itu pun berjanji akan menindaklanjuti permasalahan tersebut dengan akan mengomunikasikannya kepada pemerintah daerah, melalui komisi pembidangan jika sudah terbentuk dalam waktu dekat ini.

”Laporan reses seluruhnya akan dipilah-pilah kemudian oleh pimpinan dewan akan disampaikan ke komisi yang membidangi untuk ditindaklanjuti,”Pungkasnya (bny)

error: Content is protected !!