Sekilas Info

Atas Anjuran Luhut Binsar Pandjaitan

APKS-KK Siap Wajib Lapor Data Petani Kelapa Sawit

Sekjen APKS-KK Antonius Anyu.

SEKADAU | SenentangNews.com – Terkait anjuran Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, yang meminta semua pihak yang mempunyai kebun kelapa sawit melapor kepada pemerintah mulai 3 Juli hingga 3 Agustus 2023, Aliansi Petani Kelapa Sawit Keling Kumang (APKS-KK) menyatakan telah siap.

Pernyataan tersebut dikatakan Sekretaris Jenderal (Sekjen) APKS-KK, Antonius Anyu saat dikonfirmasi SenentangNews.com, Selasa (27/6/2023). Dijelaskan Anyu, bahwa pengadministrasian kelompok tani di APKS-KK selalu ter-update. Ada 501 petani binaan APKS-KK yang berhimpun dalam 22 kelompok tani (Poktan).

Berikut daftar 22 Poktan yang dibina APKS-KK; Poktan Sungai Putih, Poktan Usaha Bersama, Poktan Usaha Keras, Poktan Maju Bersama I, Poktan Maju Bersama II, Poktan Ngelai Tujuh, Poktan Sahabat Pengawan, Poktan Entada Jaya, Poktan Gerekorakyt, dan Poktan Coba Mandiri,

Kemudian Poktan Berkat Usaha, Poktan Bepekaek Besamo, Poktan Berkat Bersama, Poktan Jaya Mandiri, Poktan Kerja Bersama, Poktan Lubuk Panjang, Poktan Lajang, Poktan Semangat Baru, Poktan Sejahtera Bersama, Poktan Semangat Baru Gonis Butun, Poktan Suak Kedumpai Bersatu.

Semua Poktan ini berada di wilayah empat buah desa di kecamatan Sekadau Hilir kabupaten Sekadau provinsi Kalimantan Barat, yaitu desa Gonis Tokam, desa Tapang Semadak, desa Bokak Sebumbun dan desa Engkeresik.

Sejauh yang dirinya ketahui, laporan dimaksud berlaku untuk perusahaan dan juga petani swadaya. Laporan disampaikan melalui website Siperimbun.

“Semua Poktan binaan APKS-KK sudah memiliki sertifikat RSPO dan tengah berjuang untuk memperoleh sertifikat ISPO. Jika sudah seperti ini maka aksi pengendalian mutu kebun serta data administrasinya pasti lengkap. Tinggal seperti apa nanti sistim pelaporannya tinggal menyesuaikan,” terang Antonius Anyu.

Penulis: Kris Lucas
Photographer: Kris Lucas
error: Content is protected !!