Ini Dia, Tujuh Butir Isi Maklumat “Pengawa Besai” Iban Summit II

SEKADAU | SenentangNews.com – Salah satu kegiatan dalam memperingat Ulang Tahun lahirnya CU Keling Kumang yang ke 30 selain Keling Kumang Festival, adalah sebuah “pengawa besai” Iban Summit II yang digelar di Rumah Ladja.
Peserta yang hadir di Iban Summit berasal dari sejumlah kabupaten, yakni Kapuas Hulu, Sintang, Melawi dan Sekadau. Sedangkan Rumah Ladja hanya berkapasitas 150 orang sehingga banyak peserta yang harus duduk di luar.
Kerja keras sejumlah tokoh peserta dan para nara sumber Iban Summit II yang dimotori oleh pendiri CU Keling Kumang Drs. Munaldus, MA akhirnya melahirkan tujuh butir maklumat. Maklumat tersebut telah ditetapkan di Tapang Sambas, tanggal. 25 Maret 2023.
Maklumat Iban Summit II ditandatangani oleh empat orang perwakilan, yaitu Rokleng (Iban dari Badau, Kapuas Hulu), K. Daniel Banai (Iban Seberuang dari Sintang), Julita, SH (Iban Seberuang dari Melawi) dan Drs. Paulus Subarno, M.Si (Iban Ketungau Tesa’ek dari Sekadau).
Sekilas Jalannya Iban Summit II
Kegiatan yang dibuka oleh Bupati Sekadau Aron dan berlangsung selama 24-25 Maret ini, menghadirkan sejumlah nara sumber dari Kalimantan Indonesia dan dari Sarawak Malaysia, antara lain:
1. Professor Dr. Neilson Ilan Mersat Dean, Faculty of Social Sciences & Humanities, UNIMAS Doctor of Philosophy, Political Science & International, Field of Expertise: Politik dan Hubungan Antarbangsa. Sebagai Moderator Primus Lese Narang, S.ST, MM. “Building a Resilient Iban Identity in the Changing World.”
2. Lasarus, S.Sos, M.si, Senior Politician Iban Ketua Komisi V DPR RI, Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Sebagai Moderator Yohanes Rumpak, S.Pd, MM. “Eksistensi Bansa Iban di Kancah Politik.”
3. Professor Dr. Noria Anak Tugang, Associate Professor/Faculty of Applied and Creative Arts, Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS) Arts and Humanities: Arts, Culture, Heritage & Event Management. Sebagai Moderator Lusiana Cornelia Hera, A.Md. “Kain Tenun Iban Nyungkak Pemansang Ekonomi.”
4. Dr. Louis Ringah Anak Kanyan, Senior Lecturer Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS)mFaculty of Applied and Creative Arts, Design Technology Programme Deputy Dean (Industry and Community Engagement). Sebagai Moderator Itoi Thomas Aquino, SE, MM. “Tengkebang Gambar Enggau pengelala Bansa Iban Nengah Kelai daya Idup Etnik.”
5. Dr. Drs. Stefanus Masiun, S.H., M.E, Rektor Institut Teknologi Keling Kumang, Sekadau Chairman Puskop Credit Khatulistiwa, Chairman Credit Union Keling Kumang, Ketua Dewan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN). Sebagai moderator Dr. Syamsudin, S.Sos, M.Si Dekan Fisipol Universitas Kapuas Sintang. “Penguatan Kapasitas SDM Ibanik (Enchanging Iban Human Resousces Capacity).”
6. Dr. Patricia Anak Ganing, a lecturer from the Faculty Of Languages And Communication, Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI), Tanjung Malim, Perak, Malaysia. Specializes in Sastera Tradisional. Sebagai moderator Drs. R. Masri Sareb, MA. “Keling & Kumang Gods and Godness for Iban Society.”
7. Dr. Wilson, Direktur Pascasarjana IAKN Palangka Raya. Sebagai moderator CEO CU Keling Kumang Valentinus, S.Sos, MM. “Pengering Bansa Iban.”
Ada dua Panelis yaitu Drs. Masri Sareb, Penulis Senior Kepala Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institute Teknologi Keling Kumang, Ketua Lembaga Literasi Dayak (LLD), dan Bandi Anak Ragai, Tuai Rumah Sungai Utik Kapuas Hulu. Juga sebagai Spiritual Leader Iban Community of Sungai Utik penerima Equator Prize Award 2019 di New York USA. Keduanya berbicara tentang “Beserakop Nuju Pemansang Ekonomi.”
Isi Maklumat Iban Summit II
Kami, suku bangsa Iban, pada Iban Summit II 24-25 Maret 2023 di Tapang Sambas, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat dengan ini menyatakan Maklumat sebagai berikut:
1. Mengakui Satu Iban tanpa sekat baik oleh sekat geografi, geopolitik dan ideologi; menjunjung tinggi keluhuran, kebijaksanaan (wisdom), identitas, jiwa petarung (fighting spirit) dan sejarah migrasi suku bangsa Iban.
2. Memberikan prioritas pada pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia Iban dengan meraih pendidikan formal sampai pada pendidikan tinggi (S1, S2, atau S3) agar dapat mengakses berbagai peluang, sumber daya dan mampu bersaing pada tataran nasional dan internasional; memiliki pola pikir kewirausahaan secara khusus kewirausahaan koperasi.
3. Memiliki media komunikasi antara lain radio, kanal berita dan informasi digital dengan konten berbasis Iban yang dapat dijalankan dan dibangun secara efektif serta dapat menjangkau sampai ke pelosok kampung-kampung Iban.
4. Mendirikan Institut Ibanologi sebagai ujud keunggulan dan melakukan studi Iban.
5. Mengembangkan Industri Kreatif dengan menggali dari khasanah kekayaan warisan leluhur
6. Mendirikan dan membangan Perkumpulan Iban berbasis rumpun Iban di Kalimantan Barat.
7. Memberikan anugerah “Iban Prize” kepada perseorangan/kelompok/ lembaga yang menginspirasi, berjasa, dan berkontribusi pada suku bangsa Iban dan mendorong Perguruan Tinggi yang peduli kepada kaum akar rumput untuk memberikan penghargaan semisal gelar Doktor Honoris Causa kepada tokoh-tokoh Iban yang sudah berjasa bagi kemajuan bangsa dan negara secara khusus terhadap suku bangsa Iban.
Demikian Maklumat ini dibuat dan diumumkan di Iban Summit II dan akan ditindaklanjuti oleh Yayasan Pengembangan Sumber Daya Keling Kumang (YPSDKK) dan dilaporkan capaiannya pada Iban Summit III pada 2026. Maklumat ini juga akan disampaikan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau, Sintang, Melawi dan Kapuas Hulu melalui Bupati di masing-masing Kabupaten.
Menurut Munaldus kepada SenentangNews, Bupati Sekadau meminta Maklumat ini juga disampaikan kepada Bupati Sekadau. Tujuannya agar program Pemerintah Daerah dapat selaras dengan cita-cita Iban Summit khususnya dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
Komentar