Hadir Bareng, Bupati dan Wakil Bupati Buka Keling Kumang Invictus Award Ke 13

SINTANG | SenentangNews.com - Jika Rapat Anggota Tahunan (RAT) adalah miliknya para anggota, Invictus Award (IA) adalah khusus untuk para aktivis. Jika dalam RAT ada penghagaan untuk Member of The Year, Village of The Year dan Pangkalan Kolektor of The Year, IA adalah ajang penganugerahan penghargaan untuk aktivis terbaik baik individu maupun kelompok.

Pleno & Invictus Award mulai dijadikan agenda tetap di lembaga ini sejak tahun 2009. Yaitu dua tahun setelah lembaga ini memiliki departemen Human Resources Development kemudian bernama Human Resources Management (HRM). Jika sebuah lembaga memiliki HRD atau HRM berarti Reward & Punishment diberlakukan. Namun dalam IA hanya menampilkan reward untuk para aktivis.

Tradisi di Gerakan CU Keling Kumang (Gerakan CUKK), setiap acara IA selalu didahului dengan Pleno. Dalam sesi Pleno kali ini, Sabtu (11/3/2023) para aktivis disuguhkan presentasi dari Chief Executive Officer (CEO) Valentinus. Kemudian para aktivis mendapat penguatan pembangunan watak dan karakter dari pendiri CU Keling Kumang Munaldus dan dari CEO Induk Koperasi Usaha Rakyat (INKUR) Suroto hingga Pleno berakhir pada pukul 12.00 siang.

Jika sesi Pleno digelar di Betang Tampun Juah di Desa Jerora, di hari yang sama untuk IA digelar di Indoor Apang Semangai dari pukul. 18 hingga pukul 24.00 malam.

Invictus Award Ke 13 “Edisi Istimewa”

Sejak Keling Kumang Group (KKG) bertransformasi menjadi Gerakan CUKK, ajang pemberian penghargaan tidak hanya untuk staf di Credit Union Keling Kumang (CUKK). Sekarang termasuk untuk semua unit hasil spin-off Gerakan CUKK, yaitu staf Koperasi Konsumen Keling Kumang Union (KKU), staf Koperasi Produsen Keling Kumang Agro (KKA), staf Koperasi Jasa Keling Kumang Tampun Juah (KKTJ), dan staf Yayasan Pendidikan Keling Kumang (YPKK).

Acara IA Ke XII ini menjadi IA edisi istimewa, karena Bupati Jarot Winarno dan Wakil Bupati Melkianus hadir bareng. Kemudian terkait 85 persen lebih dari 814 aktivis Gerakan CUKK adalah dibawah usia 40 tahun atau kaum milenial, juga telah mengundang Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Sintang Hendrika.

Dalam Invictus Award Ke 13 Tahun 2023 ini ada sejumlah nominasi untuk para aktivis, yaitu Staf Keling Kumang Agro Terbaik, Staff Keling Kumang Mart Terbaik, Staff Distributor Utama Terbaik, Staf Lupung Coffee Terbaik, Staf Keling Kumang Tampun Juah terbaik, Staf Yayasan Peberdayaan Sumber Daya Keling Kumang terbaik. Staf Sekolah Menengah Kejuruan Keling Kumang terbaik, Staf Institut Teknologi Keling Kumang terbaik.

Kemudian Security Terbaik, Field Officer terbaik, Kasir terbaik, Customer Sevice terbaik, Admin terbaik, Accountant terbaik, Branch Managar terbaik, Branch Officer Adm terbaik, Team terbaik, serta Staff Head Office terbaik dan lainnya.

Lembaga ini juga menghargai lamanya masa pengabdian. Sehingga ada juga penghargaan bagi aktivis yang telah mengabdi 10 tahun dan 20 tahun serta kepada mereka yang memasuki masa pensiun.

Di awal sambutannya CEO Gerakan CUKK Valentinus melaporkan kepada Bupati dan Wakil Bupati serta para mitra undangan, tentang kegiatan selama dua hari tanggal. 10-11 Maret mulai dari Rapat Anggota Tahunan (RAT) koperasi produsen Keling Kumang Agro, Pleno Aktivis dan acara IA malam itu. Valentinus juga melaporkan bahwa jumlah aktivis di Gerakan CUKK sebanyak 814 orang dimana 85 persen diantaranya adalah kaum milenial.

Dipaparkan CEO Gerakan CUKK ini, bahwa jika Pleno & IA sebelum hadirnya Pandemi Covid-19 dilaksanakan full tatap muka di satu titik, untuk IA Ke XII tahun 2022 yang lalu karena masih dalam kondisi Pandemi dilakukan secara virtual dan dibagi di enam titik, yaitu di Sintang, Tapang Sambas, Putussibau, Sekadau, Nanga Pinoh, dan Sanggau.

Masih secara panjang lebar Valentinus melaporkan perkembangan serta berbagai program Gerakan CUKK, termasuk tentang aset Gerakan CUKK serta hal-hal penting lainnya.

Diacara yang sama, Ketua Pengurus Gerakan CUKK Stevanus Masiun mengatakan bahwa Event ini sangat ditunggu-tunggu oleh seluruh aktivis. Menurut Rektor Institut Teknologi Keling Kumang ini, gerakan ini akan terus berkembang dan menjadi kuat jika memiliki ThreeG, yakni Good people, Good system dan Good ecosystem.

Kita memiliki Good people sebagaimana yang hadir dan menerima penghargaan kali ini dan pada IA-IA sebelumnya, serta terus membangun system yang baik, maka kemudian kita memiliki Good ecosystem yang baik.

“Contohnya, kita mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi dan bahkan dari Kementerian Koperasi serta telah memiliki mitra-mitra kegiatan. Itulah Good ecosystem,” kata Stefenus Masiun.

Wakil Bupati Sintang Melkianus berpendapat bahwa keberadaan CUKK membantu masyarakat khususnya di peloksok-peloksok dan di kampung-kampung dalam akses keuangan. Melkianus mengungkapkan bahwa dirinya adalah bagian dari masyarakat kampung yang telah lama menjadi anggota CU Keling Kumang.

Melkianus berpesan, berikanlah pelayanan kepada masyarakat tanpa harus membedakan status orang. Dan yang terpenting tetaplah berlaku jujur tetaplah menjaga komitmen sehingga kita tetap dihargai dan dihormati orang. Kepada CUKK sebagai mitra yang selalu bersinergi dengan pemerintah semoga semakin sukses dan semakin jaya.

“Saya yakin seluruh pengurus, pengawas dan para aktivis yang hadir pada malam ini adalah aktivis yang hebat. Saya mengucapkan selamat kepada para aktivis yang mendapat penghargaan pada Invictus Award Ke 13 ini. Jaga terus kebersamaan dan kekompakan,” kata Melkianus.

Sebagai catatan, Wakil Bupati Sntang kelahiran Nanga Merakai tahun 1974 ini telah lama menjadi anggota CUKK, bahkan sebelum dirinya menjadi Anggota DPRD tiga periode (2009-2014 2014-2019 2019-2024).