Awal Oktober Puan Maharani Akan Kunjungi Sintang, Welbertus: Siap Bantu Koordinasikan Para Penenun Ikat

SINTANG | SenentangNews.com – Diperoleh informasi dari Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Lasarus, bahwa sekitar awal bulan Oktober nanti Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P Puan Maharani akan berkunjung ke Sintang.

“Informasi tersebut disampaikan Pak Lasarus saat membuka acara Rapat Kerja Cabang DPC PDI-P Kabupaten Sintang di Sintang pada 19 September lalu,” kata Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang dari Fraksi PDI-P Welbertus, Kamis (22/9/2022).

Tutur Welbertus, informasi dari Lasarus bahwa Puan Maharani yang Ketua DPR-RI itu paling menyukai hal hal yang bersifat kedaerahan, bersifat kearifan lokal serta produk produk tradisional. Maka akan diarahkan ke Betang Ensaid Panjang di Kecamatan Kelam Permai yang merupakan pusat produksi Tenun Ikat tradisional.

"Sebagai wakil rakyat, momen kunjungan ketua DPR-RI ini akan saya manfaatkan untuk kemakmuran rakyat dengan memperkenalkan produk tradisional asli kabupaten Sintang. Contohnya Tenun Ikat asli di Rumah Betang Ensaid Panjang, untuk memajukan berbagai produk tradisional asli Sintang.

Selain itu, kata pria kelahiran kecamatan Kelam Permai ini, Mbak Puan akan memberikan pengarahan kepada para aktivis gerakan ekonomi kerakyatan, yaitu para aktivis Credit Union - Credit Union di Sintang. Mungkin akan ada beberapa Credit Union yang diundang.

Semua rangkaian acara kunjungannya di Sintang nanti, akan diatur oleh Pengurus DPD PDI-Perjuangan asal Sintang Yohanes Rumpak. Welbertus menyatakan siap membantu mensukseskan acara kunjungan Puan Maharani.

“Tenun Ikat Sintang terkenal sampai ke mancanegara, contohnya di Sarawak dan bahkan di negeri Belanda, namun kurang dikenal di nusantara. Semoga nanti melalui akun-akun media sosial pribadi Mbak Puan dapat turut mempopulerkannya. Semua ini dalam rangka turut menghidupkan ekonomi kreatif serta untuk menghidupkan usaha kecil menengah supaya dapat meningkat lebih baik," kata Welbertus.