Gawai Dayak Resmi Ditutup, Jarot Pastikan Penataan Halaman Betang Jerora di Anggarkan di APBD Perubahan

SINTANG | SenentangNews.com- Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang Ke IX Tahun 2022 resmi ditutup oleh bupati Sintang Jarot Winarno. Penutupan tersebut ditanfdai dengan meniup alat musik tradisional keledik di Betang Jerora Satu, Minggu, (31/7/2022).
"Saya sebenarnya belum sehat. Tetapi saya rindu dengan suasana gawai seperti ini. Gawai dan budaya kita sangat luar biasa. Gawai di kampung-kampung yang saya lihat juga luar biasa,”kata Jarot.
Jarot mendorong gawai dayk terus dikembangkan setiap tahunnya agar budaya kita terus berkembang, terpelihara dan maju.
"Rumah Betang ini belum selesai. Tahun ini di APBD Perubahan saya anggarkan untuk penataan halaman dan fasilitas lainnya. Semoga Gawai Dayak Kabupaten Sintang Tahun 2023 lebih meriah lagi,”kata Jarot.
Jeffray Edward Ketua Dewan Adat Dayak Kabupaten Sintang menyampaikan bahwa DAD terus memantau pelaksanaan Gawai Dayak Tahun 2022.
"Persiapan sangat singkat, hanya 2 minggu namun bisa dilaksanakan dengan baik. Semua kegiatan bisa dilaksanakan secara aman dan tertib. Masyarakat juga menyambut gawai dengan semangat. Ada banyak masukan dan Evaluasi yang disampaikan" terang Jeffray Edward.
Dikatakan Jefray masyarakat mengharapkan ada perbaikan terhadap kondisi kompleks rumah Betang Jerora Satu ini. Halaman misalnya diharapkan bisa diperbaiki.
"Selama 3 malam Gawai Dayak berlaku, lalu lintas sangat macet menandakan antusiasme masyarakat akan Gawai Dayak. Terima kasih kepada seluruh artis pendukung dan Pak Lasarus yang sudah mendukung kegiatan ini. Lapak-lapak juga mengakui sangat untung, sehingga penataan lokasi ini kedepan sangat penting,”jelas Jeffray.
Selimin Ketua Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang Ke IX Tahun 2022 menyampaikan seluruh rencana kegiatan selama 3 hari sudah dapat dilaksanakan dengan baik meskipun memiliki tantangan soal lokasi Betang Jerora Satu ini.
"Kami bersyukur karena dukungan semua pihak dan persiapan hanya 2 minggu, Gawai Dayak bisa dilaksanakan dengan baik. Selama 3 hari 3 malam, lokasi Betang Jerora Satu selalu ramai oleh para pengunjung. Kami berharap tahun depan, persiapan lebih panjang dan lebih sukses," harap Selimin
Komentar