Penerapan New Normal, Dewan Usul Tegakkan Sangsi
SINTANG I SenentangNews.com- Ketua DPRD Sintang Florensius Ronny mendukung kebijakan Pemerintah Daerah Sintang menerapkan persiapan tatanan kehidupan baru atau New Normal.
"Aktifitas perekonomian masyarakat harus tetap berjalan meski kita saat ini mengalami pandemi virus corona atau covid-19. Yang paling penting bagaimana penerapan new normal harus tetap di sosialisasikan,"kata Ronny usai menghadiri rapat evaluasi penerapan new normal di pendopo, Senin (29/6/2020).
Di samping itu, lanjut Ronny persiapan juga harus dilakukan secara matang, sehingga penerapan new normal di masyarakat dapat berjalan baik. Jangan malah menimbulkan kluster baru, dalam penyebaran Covid-19 di Bumi senentang ini.
"Dengan adanya penerapan new normal ini masyarakat juga harus tahu. Dengan penerapan new normal, diyakini akan dapat mengembalikan kestabilan ekonomi masyarakat,"bebernya.
Politisi Nasdem ini mengatakan dalam penerapan new normal sangat perlu kesadaran dan kedisiplinan masyarakat sehingga penerapan new normal dapat berjalan dengan baik.
"Dalam penerapan new normal tentu kita khawatir kasus Covid-19 akan meledak lagi yang tentunya harus ada aturan-aturan yang ditaati oleh masyarakat supaya kasus covid-19 tidak menyebar ke semua orang,"jelas Ronny.
Sambil menunggu penerapan new normal, DPRD Sintang kata Ronny mengusulkan adanya sangsi bagi masyarakat yang melanggar. Sangsi bisa berupa denda 20-50 ribu.
"Ya sangsi-sangsi ringan aja. Ini juga sebagai bentuk kesadaran masyarakat agar ada efek jera bagi yang melanggar tentunya ada pengecualian tempatnya."ucapnya.
Ronny juga meminta kepada masyarakat untuk tetap patuh kepada seluruh anjuran pemerintah, terutama dalam mentaati protokol kesehatan yang ditetapkan, seperti penggunaan masker jika keluar rumah, menerapkan pola hidup bersih, serta menjaga jarak. Sayangi diri, keluarga, dan patuhilah anjuran pemerintah.
"Saya rasa ini yang paling penting
bagi masyarakat kita Sintang harus taat supaya pandemi Covid-19 ini segera berlalu,"tukasnya. (*)
Komentar