BPS Sintang Canangkan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM

SINTANG I SenentangNews.com- Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sintang mencanangkan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM).

Pencanangan ini dilakukan Kepala BPS Muhammad Su'udi bersama Kabagren Polres Sintang Kompol T Saragi, Kepala Kejaksaan Negeri Sintang Imran, Kepala KPPN Sintang M. Rozali, dan Kadis Kominfo Kurniawan yang disaksikan bupati Sintang Jarot Winarno di Pendopo bupati Sintang, Kamis (25/6/2020).

Kepala BPS Sintang Mauhammad Su'udi menyampaikan, pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM ini merupakan bagian dalam reformasi birokrasi yang ditargetkan oleh Pemerintah Pusat.

"Tujuan pencanangan ini adalah untuk membangun mentalitas dan mindset tim BPS Kabupaten Sintang bahwa kita harus bekerja efektif dan efisien,"katanya.

BPS dijelaskannya memiliki tugas dan fungsi sebagai penyedia jasa yang bisa dimanfaatkan dalam pembangunan tata kelola pemerintahan yang baik dan sehat.

"Kami ingin memberikan pelayanan yang efektif dan efisien kepada masyarakat dalam memberikan pelayanan statistik terpadu sehingga masyarakat dapat memanfaatkan dan mengunjungi website yang telah kami sediakan,"jelasnya.

Melalui website yang telah disediakan, katanya masyarakat tidak harus datang kekantor supaya efektif dan efisien.

"Dengan tidak bertemu, kita mengurangi kemungkinan praktek yang tidak baik,"bebernya.

Bupati Sintang Jarot Winarno menyampaikan masyarakat Kabupaten Sintang harus memahami bahwa peran BPS dalam menjalani kebijakan one data policy akan semakin meningkat.

"Saat ini kita menggunakan data yang valid dari BPS untuk sensus, menghitung angka kemiskinan, beberapa data statistik yang lain seperti ekonomi, pertanian dan sebagainya. Pemerintah juga sudah meminta kepada BPS sebagai leading sector program one data policy untuk menghitung indeks demokrasi,"kata Jarot.

Jarot menegaskan, pencanangan ini merupakan bagian dalam bentuk keseriusan dalam memberantas korupsi. Dengan adanya niat ini, diharapkan bisa diikuti dengan tindakan nyata dalam kinerja BPS. “

"Kami mendukung keberadaan BPS yang kuat, bersih dan transparan sehingga pencanangan zona integritas ini sangat diperlukan. Mudah-mudahan pelayanan data dari BPS semakin cepat, transparan dan akuntabel,"tukasnya. (*)