9 Pelajar Wakili Sintang di Ajang OSN Kalbar

SINTANG | SenentangNews.com - Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) tahun 2019 tingkat Kabupaten Sintang sudah berakhir.

Kepala Bidang Pemberdayaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Ernawati mengungkapkan ada tiga mata pelajaran yang dikompetisikan pada OSN tingkat SMP/MTs yaitu Matematika, IPA dan IPS.

"Untuk IPA, juara pertama dipegang oleh Hendri Andika Putra siswa dari MTsN Sintang, juara kedua dipegang oleh Rivaldi dari SMP Muhammadiyah Sintang, dan juara ketiga Ario Zhio Goffani dari SMP Negeri 1 Binjai Hulu," ujarnya kepada awak media SenentangNews.com, Jumat (22/3).

Untuk mata pelajaran IPA, lanjut Ernawati, juara pertama dipegang oleh Mufida Fajariyanti dari SMP Negeri 1 Tebelian, juara kedua dipegang oleh Nadila Nur Arifin dari SMP 2 Dedai dan juara ketiga dipegang oleh Muhammad Rizal Saputra dari SMP Negeri 3 Kelam Permai.

"Sementara untuk IPS, juara pertama dipegang oleh Maria Bella Oktaviani dari SMP Panca Setya 2 Sintang, juara kedua Delya Aguspina Priskila dari SMP Negeri 4 Satap Kelam Permai dan juara ketiga Gregoreus Adan Gadolin dari SMP Negeri 2 Sintang," ucapnya.

Ernawati menjelaskan bahwa sembilan orang siswa tersebut akan mewakili Kabupaten Sintang untuk mengikuti seleksi tingkat Provinsi yang akan digelar pada tanggal 13 April 2019 mendatang.

"Jika lolos seleksi, maka akan dilanjutkan ke Nasional yang untuk tanggalnya masih belum dapat dipastikan," katanya.

Untuk itu, Ernawati berharap sembilan siswa tersebut mempersiapkan diri baik dengan memperbanyak pengayaan, mempersiapkan kesehatan dan mental.

"Guru pendamping juga harus lebih intensive memberikan pengayaan. Harapan kita, mereka bisa mewakili Provinsi Kalimantan Barat pada OSN tingkat Nasional," tuturnya.

Tak Kalah Saing

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Markus Jembari mengapresiasi prestasi yang diraih oleh sembilan siswa tersebut sehingga bisa mewakili Kabupaten Sintang untuk mengikuti OSN tingkat Provinsi.

"Mereka terbaik dari semua yang baik. Mempunyai daya saing yang kita harapkan mampu dipertahankan bahkan lebih baik lagi," ungkapnya.

mengaku bangga saat melihat asal sekolah dari sembilan siswa tersebut. Pasalnya, lima dari sembilan siswa tersebut berasal dari sekolah yang berada di luar Kabupaten Sintang.

"Banyaknya justru dari luar Kabupaten Sintang atau siswa yang berada di kecamatan. Ini menandakan mereka juga tak kalah saing dengan peserta didik yang ada di kota. Ini harus kita ancungi jempol," tukasnya. (Uli)