Sekilas Info

Hari Juang Kartika ke-73, Korem 121/Abw Gelar Operasi Katarak

SINTANG | SenentangNews.com - Dalam rangka Hari Juang Kartika ke-73, Korem 121/Abw bekerjasama dengan Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia dan Perwakilan Sinarmas menggelar Bhakti Sosial Operasi Katarak di Rumah Sakit Pratama, dimulai dari tanggal 14-15 November.

Danrem 121/Abw, Kolonel Infanteri Bambang Trisnohadi mengungkapkan ada 253 warga masyarakat dari empat Kabupaten yaitu Kabupaten Sintang, Kabupaten Melawi, Kabupaten Kapuas Hulu dan Kabupaten Sekadau yang mengikuti operasi katarak

Danrem 121/Abw juga menyampaikan bahwa biaya operasi katarak cukup besar namun Sinarmas dan Budha Tzu China menanggung segalanya termasuk biaya akomodasi dan penginapan.

"Kita sebagaimana manusia memang harus bermanfaat dengan sesama. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan operasi ini berjalan dengan lancar serta sukses," tuturnya.

Bupati Sintang, Jarot Winarno dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Pemerintahan Setda Sintang, Abdul Syufriadi mengucapkan terimakasih kepada TNI AD khususnya Korem 121/Abw dan juga Yayasan Budha Tzu Chi serta perwakilan Sinarmas atas digelarnya bakti sosial ini.

"Saya sangat mengapresiasi adanya hal ini. Dengan demikian kami diujung negeri ini juga dapat merasakan CSR yang tentunya berguna kesehatan bagi warga masyarakat Kabupaten Sintang dan sekitarnya," ujarnya.

Abdul menyampaikan pesan Bupati Sintang kepada warga masyarakat yang mengikuti operasi katarak dapat mengikuti pesan Dokter maupun perawat sehingga pengobatan dan pemulihan berjalan dengan baik.

"Pemerintah Kabupaten Sintang juga mengucapkan terimakasih kepada dokter maupun perawat yang bertugas pada bakti sosial ini, melalui tangan kalianlah warga masyarakat kami dapat menjadi lebih sehat," ucapnya.

CEO Perkebunan Sinarmas Agribusiness and Food wilayah Kalimantan Barat, Susanto Yang mengatakan bakti sosial ini adalah bentuk CSR dari Sinarmas. Dipilihnya Kabupaten Sintang untuk pusat bakti sosial dikarenakan letaknya yang cukup strategis.

"Dipilihnya Kabupaten Sintang karena mudah akomodasinya dari berbagai tempat. Kalau harus dilakukan di wilayah Kapuas Hulu tentu agak terkendala dan juga fasilitasnya terbatas," ucapnya.

Susanto juga menyampaikan bahwa pada bakti sosial ini ada 14 dokter yang diturunkan baik dari Yayasan Budha Tzu Chi maupun dokter lokal yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Sintang, Kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Melawi dan Kabupaten Sekadau.

"Ada banyak sekali penderita penyakit katarak. Kami berharap dengan bakti sosial ini kami dapat menunjukkan peran serta kami pada peningkatan kesehatan masyarakat. Kami berharap, yang sudah selesai dioperasi dapat kembali sehat dan lebih produktif," tukasnya. (Uli)

error: Content is protected !!