Pahan: Tempo Satu Minggu, Tarik GGD dari Tempat Tugas Tanpa Terkecuali

SINTANG | SenentangNews.com - Aliansi Masyarakat Peduli Pendidikan memberikan tempo satu minggu kepada Pemerintah Kabupaten Sintang untuk menarik Guru Garis Depan (GGD) yang sudah berada di tempat penugasan. Hal itu diungkapkan oleh M. Apri Pahan, yang juga merupakan seorang pendidik di salah satu Sekolah Menengah Atas yang ada di Kabupaten Sintang.

"Kita berikan tempo satu minggu kepada Pemerintah untuk menarik GGD yang ada di daerah. Jika tidak, kami yang akan menariknya, ini bukan karena masalah kekurangan guru namun ini karena soal hak asasi putra dan putri daerah," ungkapnya.

Tempo satu minggu itu, lanjutnya, berlaku untuk siapapun Guru Garis Depan yang ada d Kabupaten Sintang tak terkecuali salah satu putri daerah yang berasal dari Kabupaten Sintang.

“Siapapun yang ikut dalam program GGD, tak terkecuali putra daerah. Ini bukti keseriusan kami menolak keberadaan GGD di Bumi Senentang ini,” ujarnya.

Endi Dacosta, mengungkapkan pada program GGD ini ditemui banyak keganjilan dan keanehan karena banyaknya putra putri daerah yang telah menjadi sarjana tidak bisa ikut bertanding dengan adanya syarat khusus tersebut.

“Jika kalah dalam bertanding itu biasa namun jika tidak bisa ikut bertanding, maka sakitnya itu disini. Kami tidak akan berhenti sampai disini, usai di Kabupaten kami akan menggelar aksi di Provinsi dan juga akan menggelar aksi di Pemerintah Pusat karena ini adalah kebijakan pusat,” tukasnya. (Uli)